Kamis, 23 Maret 2017

Pekerjaan rumah tangga

Kadang mikir lho, enak kali ya kalo tinggal serumah sama mertua atau orang tua, ada yang bantuin 😝. Yah baik itu pekerjaan rumah tangga atau bantuin njaga anak.
.
Pernah sih dulu awal nikah merasakan tinggal serumah dengan orang tua di 3 bulan pertama, tapi gak kerasa bedanya karena belum punya anak pas itu 😂.
.
Semakin kesini terkadang beban pekerjaan rumah tangga semakin berat *lebay*. Beberapa kali ditawari art sama suami, tapi ujung-ujungnya saya tolak karena memikirkan betapa tidak bebasnya saya kelak, haha. Sendirian di rumah sama ada orang 'asing' tentu beda kan?  Dan pastinya butuh waktu untuk penyesuaian diri.
.
Ah sepertinya saya ini memang tipe-tipe yang lebih suka mandiri, lebih tepatnya diatasi semua sendiri, ada kepuasan batin tersendiri, belum lagi pahala yang dijanjikan 😁.
.
Teringat dulu saat hamil jundi suami harus ke luar kota, akhirnya di rumah sendirian, saya bersikukuh tidak mau ditemani oleh ibu atau adik saya, tapi ibu memaksa karena khawatir, dan pilihan saya akhirnya berbohong sudah ada teman yang menginap di rumah, ya pasti ada kan? Jin pendamping dan lain-lainnya 😁. Kalau saya tidak ngomong ada teman pasti ibu akan memaksa tetap menginap padahal saya tahu ibu saya bekerja dan pasti sudah capek lepas pulang kerja, saya tidak mau menambah beban, sudah rumah tangga sendiri kok masih sering ngrepoti orang tua? 😭
.
Pun terjadi lagi beberapa waktu lalu suami ada urusan lagi keluar kota selama 1 pekan, plan awal ibu dan adik saya akan menginap di rumah menemani saya tapi akhirnya selama 1 pekan mereka hanya menginap 3 hari, sisanya saya hanya ber4 di rumah.
.
Sebenarnya sangat mengasyikkan ketika bisa mengatasi semua sendiri, mengurus rumah, memasak, hingga menjaga anak. Ini adalah salah satu ladang amal seorang istri. Dan ketika semua dilakukan dengan enjoy maka tidak ada lelah. Jika mulai lelah maka ingatlah dzikir fatimah, dzikir ini yang sering kali diingatkan oleh suami saya ketika saya mulai terlihat kelelahan menyusui 2 bayi, memasak, menyuci, dan semua pekerjaan rumah.
.
Saya pun tak ambil pusing, pekerjaan  rumah tangga tidak harus semua dikerjakan sendiri. Semua pakaian sepekan 2kali saya laundry, datang tinggal tata di lemari, jadi jatah saya tinggal menghandle pakaian dalam saja 😁. Pun ketika 'bosen' masak yah sesekali beli makan di luar.
.
Hidup sesimpel itu, yang bikin gak simpel adalah menanggapi komentar orang. Percuma semua pekerjaan rumah ditangani sendiri seolah superwoman tapi anak jadi korban kemarahan efek kecapekan, atau tilawah dan ibadah lain keteteran.
.
Jadi sudah sholat dhuha pagi ini?
.
Menulis itu menasehati diri sendiri
Bunda jundi 23 maret 2017

Related Posts:

  • Persalinan, sebuah perjalananSetelah proses persalinan selesai, sambil IMD ternyata aku tetap berurusan dengan jahit menjahit,auw auw. Untuk kali ini aku jahitan 3, setelah di persalinan sebelumnya aku jahitan 9 (bukan jahitan, tapi obras :D ). Menurut b… Read More
  • BERBAGI SAYANG*Hari ini mas Jundi terlihat lebih ceria* Setelah hampir 1 bulan bunda sibuk dengan Fara dan Fasya akhirnya hari ini untuk pertama kalinya bunda meninggalkan mereka di rumah agak lama (sekitar 3 jam) bersama eyang dan mbah. H… Read More
  • [Tentang Kehamilan] PersalinanPersalinan janin dari alam rahim ke alam dunia. Proses ini tentu sebuah proses yang sangat ditunggu-tunggu oleh semua ibu hamil. Ibu hamil itu termasuk aku, aku yang saat ini sedang berbadan tiga di usia kehamilan 36 minggu. … Read More
  • Ramadhan HalalHahah, judulnya sama kayak sinetron produksi DAQU yang bikin baper jomblo, hehe. Tapi memang terinspirasi dari sana sih, terutama episode 2 :D . Namun, inilah Ramadhan Halal versi saya :) . Saya menikah tahun 2011, bulan Raja… Read More
  • [Tentang Kehamilan] Kembar Kembar. Sebuah kata yang selalu istimewa, bahkan sering jadi pusat perhatian. Barangkali memang selalu terlihat unik ketika dua orang jalan berdua dan keduanya mirip, apalagi kalau kembar identik. Dulu. Dulu sekali ketika a… Read More

0 komentar:

Posting Komentar