Proyek yang saya pilih di hari kedua mengasah kecerdasan bersama Fara adalah membaca buku Shirah Nabi. Hal ini hampir tiap hari kami lakukan bersama dengan Ayah, Jundi, dan Fasya. Walau tidak setiap hari buku yang kami pilih untuk dibaca bersama adalah Shirah Nabi. Semua menyesuaikan keinginan anak-anak, yang penting mereka cinta dulu pada aktivitas membaca, meski sering juga saat membaca 1 halaman belum usai sudah minta pindah ke halaman lain, belum lagi cerita yang loncat-loncat, dan ketika tiap anak minta dibacakan buku sendiri-sendiri.
Aktivitas ini mengasah kecerdasan intelektual linguistik sekaligus kecerdasan spiritual. Karena orang-orang dengan kecerdasan linguistik suka membaca apapun dan pintar mengungkapkan pikirannya melalui kata-kata. Indikator dari aktivitas ini adalah mengasah rasa ingin tahu anak, semakin biasa dibacakan buku maka anak semakin sering ingin dibacakan buku (tinggal ibunya yang mesti telaten dan memberi contoh 😁).
Sedangkan kecerdasan spiritualnya berindikasi pada pengenalan Rasulullah saw sebagai utusan Allah yang mana kisah beliau adalah teladan terbaik untuk dicontoh.
#tantangan_hari_ke2
#kelasbunsayiip3
#game_level_3
#kami_bisa
0 komentar:
Posting Komentar