KH. Abdul Aziz Abdur Rauf, Lc _حفظه الله_
=============================
*Ikhwah Fillah ...*
Salah satu indikator kesuksesan kita sebagai seorang mukmin dan juga sebagai seorang yang berusaha menjadi penghafal Al Quran adalah, saat kita mampu menjadikan Al Quran sebagai *_"Murobbi"_* dalam kehidupan kita.
Hubungan kita bisa disebut sukses saat kita sibuk menjadi yang *terbaik* dimata Allah.
Kita sibuk berusaha menjadi sosok yang dikenal di kalangan penduduk langit, bukan sibuk mencari perhatian manusia dan sesama hamba Allah lainnya.
Adapun bentuk-bentuk _"ikhtiar basyari"_, seperti _"Ujian Hafalan"_ , _"Wisuda Hafalan"_ , _"Musaabaqoh"_ dan yang semacamnya hanyalah penilaian di sisi manusia, sesama hamba Allah.
Moment _"Wisuda Hafalan"_ misalnya, itu bisa kita ibaratkan bagaikan sebuah _"Walimah"_ saat Dua Insan bertemu. Tentu yang yang terpenting adalah bagaimana menjalani kehidupan setelahnya.
Maka Sikapilah moment-moment itu dengan penyikapan yang positif, kita niatkan untuk menguatkan murojaah, juga sebagai sarana untuk mengokohkan ayat-ayat agar tersimpan di dada kita.
Dan harus difahami bahwa moment itu bukanlah kesuksesan yang sesungguhnya. Yang lebih penting adalah aksi-aksi setelahnya.
*Ikhwah Fillah ...*
Saat kita menjadikan Al Quran sebagai _*"Murobbi"*_ itu artinya kita menjadikan Al Quran sebagai _"Guru Spiritual"_ dalam hidupnya.
Itu artinya kita siap di _tarbiyah_, di _bina_ dan di _didik_ untuk menjadi pribadi yang lebih baik, oleh Al Quran. Allah ﷻ berfirman :
*ولكن كونوا ربانيين بما كنتم تعلمون الكتاب وبما كنتم تدروسون*
_“... Jadilah kamu hamba-hamba Allah Yang *Rabbani*, karena kamu mengajarkan kitab dan karena kamu mempelajarinya"_ *(Ali Imran : 79)*
Kesiapan kita untuk terus hidup dalam nuansa _"Tarbiyatul Quran"_ hingga akhir hayat, inilah sesungguhnya kesuksesan yang hakiki.
Saat hidup kita senantiasa dalam nuansa _Mujahadah_ untuk merealisasikan berbagai _nilai-nilai Qur'ani_ dalam kehidupan, inilah sesungguhnya kesuksesan yang hakiki.
Semoga Allah menguatkan hati kita semua untuk senantiasa siap menjadikan Al Quran sebagai _*"Murobbi"*_ dalam kehidupan kita, sehingga akhirnya _"Tarbiyatul Quran"_ itu akan mengantarkan kita menjadi pribadi yang layak menjadi penghuni surga-Nya.
_Allahumma Amien_.
0 komentar:
Posting Komentar