Hari kelima presentasi dibawakan oleh kelompok 7 yang beranggotakan :
1 Alifah Nuru F
2 Dewi Meitasari
3 Evi Widyawati
4 Hurin Insani
5 Krisna Dwi P
6 Liaza
1. REVIEW MATERI DARI KELOMPOK 7
Sebagaimana kelompok sebelumnya, kelompok 7 membahas tentang apa itu fitrah seksualitas dan pendidikan seks beserta tujuannya. Lanjut kepada tahapan fitrah seksualitas serta tahap perkembangan seks pada manusia.
Berbagai masalah muncul ketika orang tua tidak hadir sebagai fasilitator perkembangan fitrah seksualitas anak sesuai tahapannya. Hal yang penting :
- Anak yang kehilangan sosok ayah atau ibunya, wajib mendapatkan sosok pengganti dari orang terdekatnya sampai aqil baligh.
- Pengembangan Fitrah Seksualitas harus diimbangi dengan fitrah lainnya, seperti Fitrah Keimanan, Fitrah Bakat, Fitrah Belajar, dan Fitrah Perkembangan.
Solusi terhadap berbagai tantangan yang ada di masyarakat
☘Jalin kedekatan dengan anak sedari dini
☘Perkuat tujuan kita dalam pengasuhan anak
☘Tidak menganggap tabu komunikasi perihal seksual kepada anak
☘Bangun komunikasi produktif dengan anak
☘Tanamkan keimanan pada anak
☘Pilihkan lingkungan dan teman yang sehat untuk anak
Tips Mencegah Kejahatan Seksual pada Anak
🍂Edukasi seksual sejak dini.
🍂Komunikasi adalah salah satu kunci utama untuk meningkatkan keharmonisan keluarga agar anak merasa nyaman.
🍂Jadilah sahabat anak agar anak merasa bebas bercerita apa saja dan kapan saja pada orang tua.
🍂Perkenalkan alat kelamin dengan istilah asli. Biasakan menyebut ‘penis’ untuk anak laki-laki dan ‘vagina’ untuk anak perempuan. Pembiasaan menggunakan istilah asli adalah langkah pertama pendidikan seks anak. Ketika jika suatu waktu anak mengalami kejahatan seksual, ia bisa mengomunikasikannya dengan bahasa yang dipahami orang lain.
🍂Ajarkan konsep privasi Beritahu anak bahwa tidak semua orang boleh melihat, apalagi menyentuh alat kelaminnya. Ajarkan padanya siapa saja yang boleh, dan dalam situasi apa.
🍂Ajarkan pada anak mengenai sentuhan di tubuhnya. Ada tiga jenis sentuhan yang perlu anak ketahui:
1. Sentuhan baik dan boleh, yaitu sentuhan dari orang lain menggunakan tangan yang dilakukan di bagian tubuh di atas bahu dan di bawah lutut.
2. Sentuhan harus waspada, karena membingungkan untuk menilainya sebagai bermaksud sayang atau napsu, yang merupakan sentuhan di bawah bahu hingga atas lutut tubuh anak.
3. Sentuhan jelek dan terlarang, yaitu orang lain menyentuh bagian tubuh yang tertutup pakaian renang.
🍂Hargai pendapat anak saat anak tidak mau bersalaman dengan teman Anda yang baru dikenalnya. Hargai kemampuan anak untuk bilang tidak. Kemampuan ini merupakan latihan di kemudian hari saat mereka harus berani berkata “Tidak!” –termasuk saat merasa terganggu jika ada yang menyentuhnya.
🍂Percaya naluri Anda, saat Anda merasa ragu saat akan menitipkan anak pada seseorang, jangan lakukan. Tak jarang naluri ibu memang bisa ‘mengendus’ sesuatu yang tidak benar.
🍂Pisahkah tidur Pisahkah tidur kakak dan adik terutama jika berbeda jenis kelamin.
🍂Wajib waspada terhadap orang dewasa yang mencoba menghabiskan waktu hanya berdua dengan anak, bahkan jika orang tersebut Anda kenal. Menurut riset di Assosiasi Psikolog Amerika Serikat, 90% dari kasus pelecehan seksual yang terungkap, ternyata pelakunya merupakan orang yang dikenal korban. Bahkan, 30% di antaranya masih memiliki hubungan keluarga! Hanya 10% pelaku yang betul-betul orang asing bagi korban.
2. MEDIA EDUKASI DARI KELOMPOK 7
Media edukasi yang dibagikan kelompok 7 ada 3, video edukasi untuk orang tua tentang pentingnya mengajarkan pendidikan seksual kepada anak, video edukasi untuk anak, serta cerita pendek untuk dibacakan kepada anak yang ditulis pada link berikut ini :
https://steller.co/s/8fG5YRcvzxv
#bundasayang
#fitrahseksualitas
#gamelevel11
#review8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar